Wilujeng Sumping. Terima kasih sudah mampir ke Blog ini. Blog ini hanya untuk belajar menulis. Silahkan berikan komentar jika senang dengan isi Blog ini !

Post Page Advertisement [Top]


Medsos kira-kira ada di sila ke berapa ya? Pertayaan inilah yang mendorong saya untuk mengikuti Flash Blogging yang diselenggarakan Kementrian Kominfo RI di Hotel Le Dian, Kota Serang. Selasa, 20 Maret 2018. Eh, tapi nggak dink itu hoax (bohong belaka). Mana ada Medsos dalam pancasila.

Hadirnya saya dalam acara Flash Blogging yang mengangkat tema "Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam Bermedia Sosial" ini adalah untuk mengetahui bagai mana cara mengimplementasikan nilai-nilai pancasila dalam bermedsos? Dan bagaimana pula caranya membuat konten blog yang menarik?

Setidaknya selama tiga jam mengikuti acara ini hal menarik yang saya dapat dari para pembicara, yang paling menarik adalah apa yang dikatakan oleh Dedet Surya Nandika, Direktur Kemitraan Komunikasi, bahwa, kesejahteraan tidak bisa terwujud, jika kita tidak akur dengan tetangga dan teman di media sosial kita. Saya kira ini benar adanya, bagaimana branda medsos kita dipenuhi dengan perselisihan karena perbedaan paham. Apalagi menjelang Pemilu. Banyak orang yang berselisih karena perbedaan pilihan atau ideologi dalam menentukan pilihan.



Dan ternyata mengimplementasikan nilai-nilai pancasila dalam bermedsos tidaklah sulit. Menurut Diasma Sandi Swandaru dari Badan Ideologi Pembinaan Pancasila setidaknya ada lima isu stategis untuk membumikan pancasila; pemahaman pancasila, inklusi sosial, keadilan sosial, pelembagaan pancasila dan keteladanan pancasila.

Selain mendapat materi pengembangan blog dari Indrianto Banyumurti dan pengimplementasian pancasila dari Diasma Sandi acara Flash Bloggin ini juga diisi oleh  Hendry Subiakto, Staf ahli mentri kominfo bidang hukum, dengan tema  Bijak Bermedia Sosial. Banyak hal yang saya dapat tentang cara menangkal hoax, ciri-ciri berita hoax dan hoax-hoax yang membuat yang membuat Indonesia menjadi saling curiga, saling berselisih, dan tidak ramah kepada sesama Indonesia.

*foto-foto diambil dari grup What's App "Bloger Banten"





2 komentar:

  1. kita akur, kan, Kak? berarti kita sejahtera. hahaha. btw aku suka template barunya. apik tenan! aku jadi pengen XD

    BalasHapus

Terima kasih untuk komentarnya

Bottom Ad [Post Page]